<p style="text-align: justify;"><strong>DALUNG (19/06/2025)</strong> - Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Desa Dalung menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk pertama kalinya dalam rangka peningkatan kapasitas dan keterampilan para jurnalis desa untuk siap menghadapi tantangan di lapangan serta dapat memiliki wawasan yang mumpuni di bidang jurnalistik. Kegiatan bimtek ini dilaksanakan selama 3 hari berturut-turut dimulai pada Senin, 26 Mei 2025 hingga Rabu, 28 Mei 2025. Kegiatan ini pada hari kedua diisi dengan pemaparan materi yang sangat menarik dan inspiratif seputar dunia jurnalistik yang menjadi fondasi awal bagi KIM Desa Dalung dalam menjalankan tugasnya. Menghadirkan wartawan senior yang merupakan Redaktur Pelaksana Media Harian Bali Post, I Made Sueca, KIM Desa Dalung diajak untuk belajar dan membuka cakrawala mengenai bagaimana proses peliputan dan penulisan berita yang baik dan benar. </p> <p style="text-align: justify;"><br /> Semangat yang ditunjukkan oleh KIM Desa Dalung yang mengikuti kegiatan bimtek ini membuat I Made Sueca selaku narasumber kegiatan mengungkapkan bahwa dirinya merasa bangga kepada generasi muda Desa Dalung yang menjadi ujung tombak dari informasi bagi masyarakat desa. Beliau memberikan apresiasi kepada KIM Desa Dalung atas antusias serta semangat belajar dari seluruh peserta. <em><strong>“Saya sangat bangga, anak-anak muda di desa dalung sudah mengikuti Kelompok Informasi Masyarakat. Jadi ujung tombaknya informasi-informasi di desa,”</strong></em> ujarnya dan penyataan ini menegaskan peran krusial anak muda khususnya KIM Desa Dalung sebagai penjaga arus informasi masyarakat.</p> <p style="text-align: justify;"><br /> Berkecimpung di dunia jurnalistik sebagai wartawan selama 35 tahun, I Made Sueca dalam pemaparan materinya menggambarkan bagaimana sosok wartawan sejati. Beliau menegaskan bahwa wartawa merupakan mereka yang memiliki bidang profesi kejurnalistikan dan bekerja di bidang pers. I Made sueca juga menyebutkan hingga saat ini KIM Desa Dalung juga dapat disebut sebagai wartawan pemula dan sebagai wartawan harus memiliki identitas dan mengikuti kode etik dalam bertugas di lapangan. <em><strong>“Dasar-dasar KIM ini ikuti juga kode etik jurnalistik, baik kode etik pers untuk orang media cetak maupun kode etik jurnalistik untuk jurnalis video atau televisi. Saya mengakui saat sekarang kode etik itu perlu kita pertegak kuat,”</strong></em> ungkapnya. Tak hanya itu, Beliau juga turut memberikan pemahaman kepada para peserta bimtek agar mampu memiliki pondasi kuat dan kepercayaan diri sebagai wartawan pemula yang menyebarkan informasi bagi masyarakat luas dengan menegaskan bahwa peran seorang wartawan adalah sosok yang meliput suatu fakta lapangan dan tidak menyebarkan berita bohong. <em><strong>“Wartawan adalah meliput dan memberitakan apa yang terjadi yang sebenarnya. Itu saja,”</strong></em> tegasnya. </p> <p style="text-align: justify;"><br /> Dengan berbagai materi inspiratif seputar dunia jurnalistik yang disampaikan oleh narasumber yang memotivasi para peserta bimtek diharapkan mampu mendorong KIM Desa Dalung dalam bertugas sebagai jembatan komunikasi masyarakat serta selalu gencar menyebarkan informasi pembangunan desa, sehingga hal ini menjadi langkah strategis guna mewujudkan Desa Dalung yang maju, cerdas, dan terinformasi.</p> <p style="text-align: justify;"><br /> <strong>(KIMDLG-013).</strong></p>
Selami Jurnalistik, KIM Dalung Siap Jadi Jurnalis Andal Pada Bimtek KIM Hari Kedua
19 Jun 2025